Gelandang Barcelona Miralem Pjanic mengungkapkan kekecewaannya atas kurangnya waktu bermain di bawah asuhan Ronald Koeman.
Pemain asal Bosnia itu adalah pemain kunci Juventus selama empat tahun bersama klub, membantu mereka meraih empat trofi Serie A dan dua gelar Coppa Italia. Ia masuk dalam Tim Terbaik Serie A untuk musim 2015–16, 2016–17, 2017–18, dan 2018–19.
Penampilan impresif Miralem Pjanic membuatnya pindah ke Barcelona musim panas ini dalam kesepakatan pertukaran yang membuat Artur Melo bergabung dengan Juventus. Namun, pemain berusia 30 tahun itu tidak dapat menjalani pramusim yang berarti setelah dinyatakan positif terkena virus corona.
Mantan pemain Juventus itu mulai berlatih bersama Barcelona pada 17 September, 17 hari setelah mayoritas rekan setimnya. Dia kemudian mengalami cedera punggung saat bertugas dengan Bosnia. Semua kendala ini telah menghambat kemajuannya di Barcelona.
Gelandang itu direkrut sebagai pengganti Arturo Vidal dan Ivan Rakitic, yang terpaksa meninggalkan Barcelona setelah diberitahu oleh Ronald Koeman bahwa mereka tidak lagi dibutuhkan.
Miralem Pjanic percaya bahwa dia harus bermain lebih banyak di Barcelona
Miralem Pjanic diperkirakan akan bermain lebih sering tetapi hanya berhasil menjadi starter di enam pertandingan dari lima belas pertandingan di La Liga dan Liga Champions. Sebuah jajak pendapat di Marca bulan lalu mengungkapkan bahwa 78 persen responden percaya Pjanic harus berada di tim terkuat Barcelona.
Sang gelandang dibuat frustrasi oleh kurangnya waktu bermain dan baru-baru ini menyerang manajer Ronald Koeman.
Pjanic memberi tahu Gazzetta dello Sport: “Haruskah saya bermain lebih banyak? Ya, dan itulah yang saya inginkan. Sejujurnya, saya bahkan tidak mengerti alasan situasi ini. Jelas bahwa saya ingin bermain lebih banyak. Saya tahu saya bisa memberi banyak. Dan ketika pelatih memanggil saya, saya selalu menjawab. Saya melakukannya dengan baik, saya memainkan permainan yang bagus. Lebih dari itu, saya tidak tahu apa lagi yang bisa saya lakukan. Saya berlatih, saya siap.”
Dia menambahkan: “Saya tidak puas dan dalam karier saya, saya tidak pernah menerima gagasan untuk tidak bermain dan saya bahkan tidak menerima itu sekarang. Kita lihat saja, tapi saya siap, saya berlatih dengan baik dan menunggu, saya tidak bisa melakukan apa-apa lagi. Ini adalah situasi yang sangat sulit.”
BACA JUGA:
Ditanya Tentang Kontrak Barunya di Liverpool, Seperti Ini Jawaban Wijnaldum
Barcelona Dilanda Krisis Cedera Parah, Koeman Berharap Bisa Dapatkan Pemain Baru
Chevrolet Ingin Ronaldo Kembali ke Manchester United, Ini Alasannya
