Pelatih Atletico Madrid dianugerahi penghargaan sebagai pelatih terbaik dalam sepuluh tahun terakhir oleh IFFHS. Ia sukses mengalahkan beberapa nama pelatih top seperti Jurgen Klopp dan Pep Guardiola yang juga masuk dalam nominasi.

Sudah sembilan tahun Diego Simeone menukangi Atletico Madrid dan berhasil membawa klub tersebut bersaing secara konsisten di papan atas La Liga. Bahkan saat ini dirinya masih mempertahankan posisi Los Rojiblancos di pucuk klasemen La Liga dan mengungguli Real Madrid sebagai pesaing terdekatnya dengan selisih empat poin.

Karena pencapaiannya tersebut, Federasi Sejarah dan Statistik Sepakbola (IFFHS) memberi pelatih berusia 50 tahun tersebut penghargaan sebagai pelatih terbaik dekade ini. Sebab pencapaian Diego Simeone bersama Atletico Madrid dalam sepuluh tahun terakhir bisa dibilang paling konsisten, baik di kompetisi domestik maupun di level Eropa.

Ia mendapatkan total 152 poin, meninggalkan Pep Guardiola dengan 144 poin dan Jurgen Klopp yang hanya meraih 105 poin dalam penghargaan tersebut. Poin tersebut diraih olehnya setelah menempati Atletico Madrid dalam 502 pertandingan dengan catatan 302 kemenangan, 118 hasil imbang dan 82 kali menelan kekalahan.

Sebelum menukangi Los Rojiblancos, dirinya sudah meniti karir di empat klub Argentina yaitu Racing Club, Estudiantes, San Lorenzo dan River Plate. Kini Diego Simeone sukses bersama Atletico Madrid dengan catatan persentase lebih dari 60 persen kemenangan dalam sepuluh tahun terakhir.

Yang paling diingat adalah ketika dirinya membantu tim tersebut menjuarai La Liga pada tahun 2014 sejak terakhir kali mereka memenangkan hal tersebut pada tahun 1996 silam. Selain itu, Diego Simeone juga telah membawa Atletico Madrid lolos ke babak final kompetisi Eropa pada tahun 2012, 2014, 2016 dan 2018.

Musim ini Atletico Madrid sudah meraih 15 kemenangan di Champions League dan La Liga dari total 22 pertandingan yang sudah dijalani. Selain menjadi pemuncak klasemen La Liga, mereka juga sudah lolos ke fase gugur Champions League dan akan menghadapi Chelsea di babak 16 besar.

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.