Transfer pemain selalu menarik. Antisipasi dan hasil adalah hal-hal yang disukai penggemar sepak bola. Pemain sepak bola juga terkadang mendapatkan impian untuk pindah ke klub yang mereka impikan.

Namun, dunia ini bukanlah benar-benar sebuah alam mimpi dan tidak semuanya berjalan indah, Karena itu, terkadang kehidupan menimbulkan tragedi, bukan dongeng. Beberapa pemain pindah ke klub lain dan berkembang menjadi pemain kelas dunia. Beberapa yang lain akhirnya mengalami hambatan setelah bergabung dengan klub baru.

Ini bisa terjadi karena banyak alasan. Atas catatan itu, mari kita lihat beberapa transfer yang tidak menguntungkan sang pemain atau klub dan justru malah merusak karier sang pemain.

Kaka ke Real Madrid

Kaka mungkin adalah pesepakbola terbaik di planet ini sebelum Lionel Messi dan Ronaldo mengambil alih. Dia benar-benar hebat di AC Milan dan memimpin dari depan saat Rossoneri berhasil mencapai dua final Liga Champions UEFA.

Real Madrid tertarik kepada Kaka dan meraupnya dengan harga 68,5 juta pounds pada tahun 2009. Jumlah yang mereka bayarkan mencerminkan ambisi Real Madrid dan kemampuan Kaka. Toh, Kaka pernah meraih Ballon d’Or pada 2007.

Namun kepindahan Kaka ke Real Madrid tidak membuahkan hasil. Di Real Madrid, Kaka adalah seorang pemain yang sulit untuk mendapatkan performa terbaiknya, dan akhirnya dibayangi oleh pemain seperti Cristiano Ronaldo, Karim Benzema dan Xabi Alonso.

Fernando Torres ke Chelsea

Jika Anda baru saja mulai mengikuti Fernando Torres setelah bergabung dengan Chelsea, Anda mungkin bertanya-tanya tentang apa hype itu. Pemain asal Spanyol itu adalah ancaman mutlak di Liga Premier ketika dia berada di Liverpool dan pernah menjadi masalah bagi beberapa bek terbaik di dunia.

Fernando Torres adalah salah satu striker terbaik di dunia ketika dia bermain di Anfield dan bahkan mampu mengalahkan orang-orang seperti Nemanja Vidic dan Rio Ferdinand secara teratur. Dia berada di urutan ketiga dalam balapan Ballon d’Or 2008. Namun, kejatuhannya datang tiba-tiba dan bahkan ia menerima banyak lelucon dan ejekan.

Namun, dia memenangkan Liga Champions UEFA dan Piala FA bersama Chelsea. Jadi anggap saja dia benar-benar mendapatkan sesuatu dari transfernya.

Antoine Griezmann ke Barcelona

Sejauh menyangkut saga transfer, kepindahan Antoine Griezmann ke Barcelona seperti sebuah film yang membuat Anda tertarik mengikutinya, namun pada akhirnya itu sama sekali tak memberikan ending yang sepadan.

Griezmann telah mengecewakan sejak bergabung dengan Barcelona dan sekarang telah kesulitan untuk menggeser para pemain muda berbakat yang bermain bersama Messi di lini depan Ronald Koeman.

Ada anggapan bahwa Griezmann sedang kesulitan karena dia digunakan dalam peran yang melebar dibandingkan dengan peran sentral yang disukainya. Namun, Griezmann tidak melakukan apa-apa bahkan ketika ditempatkan di tengah dan jumlah golnya tidak mendekati apa yang telah kita lihat darinya selama hari-hari terbaiknya di Atletico Madrid.

Di musim pertamanya di Camp Nou, Griezmann hanya mencetak sembilan gol dan memberikan empat assist dalam 35 penampilan.

BACA JUGA:

Paul Ince: Paul Pogba Hanya Buat Masalah di Manchester United

Barcelona vs Real Betis: Prediksi Line Up dan Daftar Cedera Pemain

Chelsea vs Sheffield United: Prediksi Line Up dan Daftar Cedera Pemain

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.