Pembalap Meksiko, Sergio Perez secara resmi telah diumumkan sebagai pembalap RedBull mulai musim 2021 untuk menemani Max Verstappen di F1. Ia memperkuat tim Racing Point di musim 2020, sebelum menggantikan Alex Albon di tim tersebut.
Sebelumnya Racing Point telah mengumumkan pembalapnya untuk musim 2021 akan diisi oleh Sebastian Vettel dan Lance Stroll. Selain itu, tim tersebut musim depan juga akan mengganti nama tim menjadi Aston Martin F1 Team.
Meskipun begitu di akhir musim balap 2020, Sergio Perez tetap menampilkan performa terbaiknya bersama Racing Point sebelum meninggalkan tim tersebut. Bahkan ia sempat menjadi juara saat balapan berlangsung di GP Sakhir beberapa waktu lalu.
Sepanjang musim 2020, pembalap berusia 30 tahun itu menjadi pembalap yang paling dekat dalam persaingan antara Lewis Hamilton, Valtteri Bottas dan Max Verstappen. Oleh sebab itu, RedBull memutuskan untuk mengganti pembalap mereka musim depan dan menggeser posisi Alex Albon sebagai pembalap pengganti.
Pembalap asal Meksiko tersebut telah mengumpulkan 125 poin di tabel klasemen akhir pembalap F1 2020 dan sempat menempati podium kedua di GP Turki. Sementara di balapan sisanya, ia konsisten finish di tujuh besar dalam setiap balapan yang berlangsung musim ini.
Di satu sisi, Alex Albon yang merupakan rekan setim Max Verstappen musim ini hanya berada di urutan ketujuh pada klasemen akhir pembalap dengan koleksi 105 poin. Pembalap asal Thailand ini mengakhiri musim dibawah Sergio Perez, Daniel Ricciardo dan Carlos Sainz Jr. pada F1 2020.
Meskipun begitu, Alex Albon masih berharap kalau dirinya masih mendapat kesempatan untuk menjadi pembalap RedBull pada musim 2022 mendatang. Tetapi pada musim 2021 ia harus beristirahat sejenak dari balapan untuk mempersiapkan diri tampil di musim berikutnya.
Kini hanya ada satu tempat kosong untuk menjadi pembalap F1 2021, itu ada di tim Mercedes karena Lewis Hamilton belum memberi kepastian apakah ia akan tetap balapan musim depan atau tidak. Tetapi kemungkinan besar, pembalap asal Inggris itu akan segera menandatangani kontrak bersama Mercedes untuk meraih gelar kedelapannya di F1 tahun depan.
