Lewis Hamilton merupakan seorang pembalap asal Inggris yang saat ini telah mengumpulkan enam gelar juara dunia F1. Jika musim 2020 ini ia berhasil keluar sebagai kampiun, itu berarti pembalap berusia 34 tahun tersebut menyamai rekor yang dipegang oleh Michael Schumacher (7).
Kini ia memperkuat tim Mercedes bersama Valtteri Bottas hingga musim 2021 mendatang. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas secara singkat tentang profil Lewis Hamilton selama berkarir di F1.
Tampil Gemilang di Musim Perdana Bersama Mclaren-Mercedes
Pembalap asal Inggris tersebut bergabung ke tim McLaren-Mercedes selama dua musim dan memulai balapan perdana di F1 dengan impresif. Memulai balapan di GP Australia pada Maret 2007 lalu, Lewis Hamilton yang menempati grid ke-4 berhasil finish dibelakang Fernando Alonso dan rekan setimnya yakni Kimi Raikkonen.
Bahkan pada klasemen pembalap 2007 ia hanya terpaut satu poin dengan Kimi Raikkonen yang mengumpulkan 110 poin dan menjadi juara dunia. Berkat pencapaian tersebut, ia menjadi pembalap debutan pertama yang meraih poin terbanyak sepanjang sejarah F1.
Dengan total 109 poin yang telah diraihnya di musim perdana, ia menjadi debutan yang berhasil meraih poin terbanyak. Selain itu Lewis Hamilton juga mencatatkan rekor sebagai debutan terbanyak yang meraih kemenangan dalam satu musim (4) dan debutan yang mencapai podium dalam satu rentetan (9).
Di musim berikutnya, Lewis Hamilton berhasil menjadi juara dunia F1 2008 setelah mengungguli Felipe Massa hanya dengan selisih satu poin. Kali ini pembalap asal Inggris itu kembali mencatatkan rekor, kali ini sebagai pembalap termuda yang pernah menjadi juara dunia (23) saat itu.
Sayang pada periode 2009-2012 Lewis Hamilton tampil menurun dibanding sebelumnya, bahkan ia tidak dapat mengakhiri keempat musim tersebut di posisi tiga besar pada klasemen akhir pembalap. Hal tersebut membuatnya hengkang ke Mercedes dan satu tim dengan Nico Rosberg saat itu.
Sukses Kembali Menjadi Juara Dunia Bersama Mercedes
Pada musim perdana, Lewis Hamilton tidak terlalu tampil baik bersama Mercedes sebab hanya mengakhiri musim 2013 di posisi empat klasemen akhir pembalap F1. Namun di musim berikutnya ia mampu kembali menjadi juara dunia bersama tim tersebut, diikuti oleh rekan satu timnya yakni Nico Rosberg yang memiliki selisih 67 poin.
Begitupun juga pada F1 musim 2015, Lewis Hamilton kembali menjadi juara dunia serta ada Nico Rosberg yang berada dibelakangnya. Tetapi pada tahun 2016, kali ini Nico Rosberg yang menjadi juara dunia ia setelah unggul dengan selisih lima poin saja dari pembalap asal Inggris tersebut.
Pada musim 2017, Nico Rosberg yang menjadi juara dunia di musim sebelumnya memutuskan untuk pensiun dari F1 dan digantikan oleh Valtteri Bottas. Meskipun begitu, Lewis Hamilton tetap menjadi juara dunia dan rekan barunya tersebut menempati posisi ketiga pada klasemen akhir pembalap.
Di musim 2018 dan 2019, pembalap asal Inggris itu kembali menyabet gelar juara dunia dan membuatnya menjadi pembalap F1 yang menjadi juara dunia ketiga kalinya secara beruntun. Musim ini Lewis Hamilton berkesempatan untuk menggenapkan torehan tersebut menjadi yang keempat secara beruntun, serta berpotensi menyamai rekor Sebastian Vettel dan Juan Manuel Fangio.
Rekor Lewis Hamilton Selama Berkarir di F1
- Kemenangan terbanyak di F1 (92)
- Kemenangan terbanyak dalam satu musim tetapi tidak meraih gelar juara dunia (10, pada tahun 2016)
- Kemenangan terbanyak di balapan yang sama (8, GP Hungaria)
- Kemenangan terbanyak di balapan yang berbeda (27)
- Kemenangan terbanyak di sirkuit yang berbeda (28)
- Kemenangan terbanyak sejak memulai balapan dari posisi terdepan (57)
- Selalu meraih kemenangan di setiap musimnya sejak menjalani debut (14)
- Kemenangan terbanyak dalam satu bulan kalender (4)
