Terlepas dari laporan terbaru bahwa Milan yang dimiliki Investcorp akan memiliki ratusan juta untuk dibelanjakan di pasar transfer, kenyataannya jauh dari itu.
Menurut Carmine Villani, Direktur Pelaksana MFO yang terlibat dalam pembicaraan Investcorp untuk membeli Rossoneri dari RedBird tahun lalu, dana yang berbasis di Bahrain akan bersedia menginvestasikan sekitar €300-400 juta di pasar transfer, jauh lebih banyak daripada yang pemilik baru telah menghabiskan.
RedBird dibawah Gerry Cardinale, yang membayar €1,2 miliar untuk membeli Milan pada 2022, tidak memberi klub anggaran transfer yang banyak, menghabiskan hanya €50 juta di jendela transfer musim panas dan hampir tidak ada apa-apa di jendela Januari dan belum berhasil memanfaatkan pertumbuhan dan kesuksesan Scudetto mereka tahun lalu.
Sport Mediaset menunjukkan bahwa klaim Villani tentang kemungkinan investasi Investcorps jauh dari kebenaran karena dua alasan: Yang pertama adalah Financial Fair Play UEFA, sesuatu yang akan membatasi pengeluaran klub kecuali mega-sponsor yang tidak dikenal muncul untuk memberikan dukungan nyata.
Alasan kedua adalah dana yang berbasis di Bahrain hanya akan menghabiskan sekitar €70 juta di jendela transfer musim panas, hanya €20 juta lebih banyak dari yang sebenarnya dibelanjakan RedBird.
sumber football italia
