Paulo Dybala mendapat kesempatan yang tidak didapatkan semua pemain sepak bola di dunia. Paulo Dybala menjadi rekan satu tim dua pemain terbaik dunia: Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Paulo Dybala bermain bersama Lionel Messi saat membela timnas Argentina. Messi adalah kapten tim dan pemain paling berpengaruh. Sedangkan, Paulo Dybala bermain bersama Ronaldo di klub Juventus.

Ronaldo bergabung dengan Juventus sejak awal musim 2019/2020. Meskipun sudah tidak lagi muda, 34 tahun, Ronaldo tetap tampil kompetitif. Dia juga menjaga levelnya untuk bersaing di tingkat paling atas.

Paulo Dybala bukan satu-satunya yang pernah merasakan hal tersebut. Angel Di Maria sudah lebih dulu mengalami. Pemain asal Argentina itu bermain bersama Ronaldo saat masih membela Real Madrid.
Ronaldo Bukan Kabar Buruk

Menjadi rekan satu tim bagi pemain seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo menyimpan sebuah kabar buruk, khususnya bagi pemain dengan posisi yang sama. Mereka sangat mungkin bakal menjadi pemain lapis kedua saja di tim.

Paulo Dybala sudah mengalami hal itu di timnas Argentina. Lalu, kedatangan Ronaldo ke Juventus juga sempat disebut bakal membuat Paulo Dybala menjadi penghangat bangku cadangan belaka.

“Dulu, rekan-rekan berkata saya punya Messi di timnas dan Juventus membeli Ronaldo, tetapi saya bilang mereka salah. Siapa yang tidak ingin bermain dengan yang terbaik?,” buka Paulo Dybala dikutip dari El Pais.

“Saya bisa belajar dari mereka setiap hari. Kami sedang bicara dengan dua pemain yang sangat fenomenal. Dua pemain yang berada dua langkah di depan pemain lainnya,” kata mantan pemain Palermo.
Hubungan Tetap Baik

Meskipun berpotensi menjadi pesaing dan menempatkannya di bangku cadangan, Paulo Dybala mengaku tetap punya hubungan baik dengan Messi dan Ronaldo. Mereka saling berinteraksi dengan baik layaknya seorang rekan satu tim.

“Saya memiliki hubungan yang baik dengan Cristiano,” ucap Paulo Dybala.

“Kami banyak berbincang dan terkadang untuk waktu yang lama. Kami berbicara tentang Juventus, timnas, tetapi juga tentang hal-hal yang tidak ada kaitannya dengan sepak bola.”

“Dengan Leo Messi juga begitu. Hubungan saya dengannya telah berkembang sangat pesat. Kami berbagi cerita di sore hari dan kami bagian dari kelompok yang jahil kepada pemain yang lain,” tutup Paulo Dybala.

Sumber: El Pais

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.