Pembalap asal Inggris tersebut beberapa lalu sempat dikaitkan dengan Ferrari setelah berbicara dengan bos tim pabrikan asal Italia tersebut, John Elkann. Namun ia mengaku masih ingin bekerja sama dengan Mercedes meskipun sempat dikaitkan bakal bergabung ke Ferrari.
Musim depan Ferrari sudah memilih dua pembalapnya yaitu Charles Leclerc serta Carlos Sainz yang akan menggantikan posisi Sebastian Vettel. Tentu hal tersebut membuat kemungkinan Lewis Hamilton bergabung ke tim tersebut sangat tipis setelah Ferarri sudah memastikan dua pembalapnya untuk musim depan.
Juara dunia F1 2020 tersebut mengaku, ia tidak menanggapi serius banyak pihak yang mengatakan kalau dirinya akan bergabung ke tim pabrikan asal Italia tersebut. Sebab dirinya sejauh ini masih belum berpikir untuk hengkang dari Mercedes, justru ia sedang bersiap menandatangani kontrak baru dan melanjutkan perjalanannya bersama Mercedes.
“Saya tidak pernah berpikir sama sekali untuk meninggalkan tim ini,” ucap Lewis Hamilton dikutip dari Autosport.
“Saya pikir hanya beberapa orang yang dapat menentukan masa depannya dengan tepat untuk menjalani fase selanjutnya. Anda harus menganalisa setiap kemungkinan yang datang sebelum memilih sebuah keputusan,”
“Sejauh ini saya tidak terganggu dengan kabar tersebut. Sebab saya bangga dan bersyukur dengan perjalanan yang saya lalui bersama tim ini,”
Lewis Hamilton juga mengatakan dorongan dari tim yang diterimanya dalam beberapa tahun terakhir membuat ia bisa tampil impresif dan konsisten. Selain itu ia juga menganggap orang-orang yang berada di Mercedes sudah seperti keluarganya sendiri.
“Menurut saya, tim ini sudah seperti keluarga dan berumur panjang dalam sejarah olahraga. Banyak orang yang terlibat dalam tim, kini mereka sudah menjadi bagian dari merek Mercedes,”
“Hal itu membuat saya menghargai kesetiaan itu dan merupakan bagian besar yang membuat saya memiliki nilai penting untuk diri sendiri.” tutup Hamilton.
Setelah memastikan gelarnya yang ke-7, Lewis Hamilton kini bersiap untuk menjalani GP Bahrain yang akan berlangsung pada Minggu (29/11) malam. Selain menyamai rekor gelar Michael Schumacher, pembalap asal Inggris itu juga mencatatkan kemenangan terbanyak sepanjang sejarah F1 pada musim ini setelah memenangkan 94 balapan.
