Mayoritas publik dulunya meyakini bahwa Chelsea akan menuai banyak masalah pada musim 2019/20 ini. Pasalnya, klub asuhan Frank Lampard tersebut tak bisa menambal kelemahannya karena tak bisa terlibat dalam bursa transfer musim panas kemarin.
Eden Hazard memutuskan untuk memenuhi pinangan Real Madrid, sementara Maurizio Sarri memilih bergabung dengan Juventus. Lalu, Chelsea mengangkat Lampard yang masih hijau di dunia kepelatihan sebagai nahkodanya.
Wajar bila publik meyakini bahwa perjalanan Chelsea di musim ini takkan berjalan dengan mulus. Namun kenyataannya justru terlihat berbeda. Mereka mampu duduk di empat besar klasemen Premier League dan baru saja menorehkan lima kemenangan berturut-turut.
Tidak hanya di Premier League, Chelsea juga apik saat bermain dalam ajang Liga Champions. Sejauh ini, mereka sudah mencatatkan dua kemenangan dan sedang duduk di puncak klasemen Grup H dengan raihan enam angka.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Dua Pemain Penting Chelsea
Para pemain Chelsea jelas patut mendapatkan pujian atas kontribusinya pada musim ini. Namun ada dua sosok yang patut mendapatkan porsi lebih, yakni Mateo Kovacic dan Jorginho. Kata pemain yang lain, Mason Mount, keduanya telah membuat Chelsea menjadi kuat.
“Mereka berdua brilian. Kami, pemain muda yang berhasil menembus tim utama, butuh pemain berpengalaman seperti mereka di belakang agar bisa tetap fokus, membuat kami bisa terus berjalan karena mereka adalah tulang punggung tim,” ujar Mount dikutip dari Football London.
“Anda bisa melihat bagaimana mereka tampil belakangan ini, membuat tim tetap bersatu, membuat bola terus bergerak dan itulah yang kami butuhkan,” lanjutnya.
“Pemain seperti itu membuat kami terus berdetak, dan saat kami semakin naik di lapangan, kami adalah orang yang harus menyarangkan bola ke gawang lawan. Mereka membuat kami kuat bersama-sama,” tambahnya.
Tidak Selamanya Sempurna
Meskipun demikian, bukan berarti performa Kovacic dan Jorginho selamanya sempurna. Sewaktu melawan Watford pada akhir pekan kemarin, yang di mana Chelsea berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1, keduanya sempat membuat kesalahan.
Menjelang pertandingan berakhir, Jorginho membuat wasit harus menunjuk titik putih karena melanggar salah satu pemain Watford di kotak terlarang. Pelanggaran itu sendiri diawali oleh operan Kovacic yang membuat Jorginho berada di posisi sulit.
Namun sang pelatih, Frank Lampard, mengaku tak mempermasalahkan momen tersebut. Malah sebaliknya, ia mendorong para gelandangnya untuk memegang kendali bola dalam posisi yang sulit.
“Kami sudah melatih diri untuk hal seperti itu dan para pemain sudah cukup bagus melakjukannya, namun kami bisa menjadi lebih baik lagi karena saya pikir tim terbaik melakuannya lebih baik dari yang lainnya,” ucap Lampard.
(Football London)